Dinas Kominfotik Provinsi NTB melaksanakan kunjungan kerja ke Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat dalam rangka koordinasi tentang Kerja Sama Pembangunan Daerah urusan Komunikasi, informatika, Statistik, dan Persandian. Jawa Barat, Kamis (26/1/2023).
Turut hadir dalam kunjungan tersebut Sekretaris Dinas Kiminfotik NTB, Kepala Bidang PTIK, Kepala UPTD Pusat Layanan Digital, Kasi Layanan Administrasi Pemerintah UPTD Pusat Layanan Digital, Kasi Layanan Publik UPTD Pusat Layanan Digital, beserta Tim Teknis lainnya. Kunjungan tersebut disambut baik oleh Sekretasir Dinas Kominfo Jawa Barat bersama jajarannya di ruang rapat Dinas Kominfo Jawa Barat.
Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Dinas Kominfotik NTB Hj. Erni Suryati, S.Sos. MM. menyampaikan rasa terimakasih atas sambutan hangat dari Sekertaris Dinas Kominfo jawa Barat beserta jajaran yang telah menerima kunjungannya tersebut.
Ia menjelaskan bahwa kedatangan Dinas Kominfotik NTB ini sekaligus sebagai tindak lanjut dari Perjanjian Kerja Sama dengan Pemerintah Jawa Barat yang sudah dilakukan. Hj. Erni menambahkan, mohon dukungan terkait pelaksanaan SPBE, Arsitektur SPBE dan rencana Dinas Kominfotik NTB dalam pembuatan Command Center.
Diterima langsung oleh Sekretasir Dinas Kominfo Jawa Barat Gilang Sailendra, S.STP., M.Si. menyampaikan bahwa Tahun 2019 merupakan awal Diskominfo Jawa Barat terbentuk menjadi TAPD. Kemudian 2019 awal terbentuk pula UPTD Pusat Layanan Digital dan Data Geospasial. Tahun ini Diskominfo Jawa Barat juga berwacana membentuk UPTD baru untuk Layanan Aspirasi.
“Salah satu yang menjadi PR kami di sini adalah bagaimana mendevelop aplikasi yang user friendly, selain itu pula harus ada kemanan yang berlapis” terang Gilang.
Lanjutnya, dimasa pandemi Diskominfo Jabar mendapat bantuan 700 titik wifi publik. Adapun desa digital yang dikembangkan di Jawa Barat meliputi Infrastruktur, literasi digital, pemasaran digital dan penerapan teknologi digital. Satu hal yang tak kalah penting yakni kolaborasi dengan pihak ke tiga dan menghire beberapa provider untuk bekerjasama dalam menangani persoalan blankspot. Pemprov Jawa Barat juga sudah menerapkan Single Sign On (SSO).
Diwaktu yang sama, Kepala Bidang PTIK Diskominfotik NTB Yasrul, S.Kom., M.Eng. mengajukan beberapa pertanyaan terkait bagaimana Arsitektur SPBE di Jawa Barat apakah penyusunannya sudah selesai, dan bagaimana medel koordinasi pemerintah provinsi jawa barat dengan kabupaten/kota mengenai desa digital.
Gilang menjelaskan Penyusunan Arsitektur SPBE di Jawa Barat masih dalam proses penyusunan dan nampaknya butuh waktu yang cukup lama karena tidak bisa dikerjakan sndiri oleh Dinas Kominfo Jawa Barat. Terkait model koordinasi mengenai desa digital, kami pastinya berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota kemudain selanjutnya Pemda kabupaten/kota mengajukan beberapa usulan desa yang diutamakan adalah desa yang masih minim dari infrastruktur terutama jaringan internet.